VALENCIA – Keputusan mengejutkan diambil Federation Internationale de Motocyclism (FIM) dan Dorna Sport selaku penyelenggara balap MotoGP. Mereka memutuskan tidak akan menggelar sesi konferensi pers sebelum berlaga di seri terakhir, GP Valencia, Minggu 8 November 2015. Sebagai gantinya, FIM-Dorna bakal “menyidang” semua pembalap.
Mengutip Sindonews.com, Selasa (3/11/2015), FIM dan Dorna bakal mengumpulkan semua pembalap pada Kamis 5 November 2015. Hal tersebut dilakukan otoritas tertinggi MotoGP setelah terjadi ketegangan antar beberapa pembalap yang muncul akibat insiden tendangan Valentino Rossi ke Marc Marquez di Sepang, Malaysia.
“Menyusul peristiwa di Grand Prix Malaysia yang selama beberapa minggu berikutnya jadi keadaan luar biasa, Vito Ippolito selaku Presiden FIM dan Carmelo Ezpeleta selaku Ketua Dorna Sports, memanggil semua pembalap MotoGP bersama manajernya masing-masing untuk mengatasi situasi ini pada Kamis 5 November 2015 pukul 15.30 waktu setempat,” demikian pernyataan FIM.
Karena semua pembalap dipanggil, maka sesi konferensi pers sebelum balapan akan dibatalkan. Sebelumnya, Marquez, Rossi, Jorge Lorenzo, dan Dani Pedrosa dijadwalkan bertemu awak media pada Kamis 5 November 2015 pukul 17.00 waktu setempat.
Sikap yang diambil FIM-Dorna tak lepas dari memanasnya hubungan pembalap Spanyol dan Italia akibat insiden yang melibatkan Rossi vs Marquez di Sirkuit Internasional Sepang, 25 Oktober 2015. Hukuman yang dijatuhi kepada Rossi membuat pembalap Italia secara terang-terangan menyatakan dukungannya. Tak mau kalah, beberapa pembalap Spanyol juga langsung pasang badan membela Marquez yang dianggap sebagai korban The Doctor.
Bahkan tersiar kabar, pembalap MotoGP akan terpecah jadi tiga kubu saat berlaga di Valencia nanti antara yang mendukung Rossi, Marquez dan yang bersikap netral. Perang sengit jelas bakal tersaji di atas Sirkuit Ricardo Tormo.
Dua pembalap Movistar Yamaha, Rossi dan Lorenzo tetap bakal jadi sorotan mengingat keduanya tengah bersaing menjadi juara dunia. Saat ini Rossi masih unggul tujuh poin dari rekan satu timnya, namun mendapat kerugian mesti start dari posisi buncit akibat hukuman insidennya dengan Marquez. (Yanu Arifin/Sindonews.com)
Source : sports.okezone.com